3. Rangkaian Simulasi[Kembali]
Pada rangkaian percobaan 1 ini, digunakan jenis IC 74LS112 (J-K Flip-Flop) dan IC 7474 (D Flip-Flop). Pada percobaan ini, input dihubungkan pada B0, B1, B2, B3, B4, B5, dan B6, sedangkan output Q dan Q' dihubungkan pada H3, H4, H6, dan H7. Pada rangkaian J-K flip-flop, kaki R dihubungkan ke B0, kaki S dihubungkan ke B1, kaki J dihubungkan ke B2, kaki CLK dihubungkan ke B3, kaki K dihubungkan ke B4, kaki Q dihubungkan ke H7 dan kaki Q' dihubungkan ke H6. Sementara, pada rangkaian D flip-flop, kaki D dihubungkan ke B5, kaki CLK dihubungkan ke B6, kaki Q dihubungkan ke H4, dan kaki Q' dihubungkan ke H3.
Pada percobaan ini, kondisi input dan output divariasikan, dimana yang paling berpengaruh adalah S dan R yang bersifat active low atau aktif saat berlogika 0. Jika S aktif, maka Q berlogika 1, sebaliknya pada R, jika R aktif, maka Q' berlogika 1. Namun, jika S dan R tidak aktif, maka output dipengaruhi oleh kaki J, K, dan CLK pada J-K flip-flop, dan kaki D dan CLK pada D flip-flop.
J-K Flip-Flop
Seperti yang diketahui bahwa J-K flip flop adalah pengembangan dari R-S flip flop yang mana pada rangkaian J-K Flip-Flop kondisi terlarangnya hilang atau ditiadakan. Pada JK flip-flop, terdapat dua input utama: J dan K. Flip-flop ini memiliki sifat khusus yang memungkinkan perubahan keadaan sesuai dengan input J, K, dan sinyal clock. Ketika clock naik, perubahan terjadi berdasarkan kondisi berikut:
J = 1, K = 1: Flip-flop akan beralih keadaan (toggle).
J = 1, K = 0: Output Q akan menjadi 1.
J = 0, K = 1: Output Q akan menjadi 0.
J = 0, K = 0: Output Q tidak berubah (keadaan dipertahankan).
Dalam rangkaian ini, output yang dihasilkan akan didasarkan pada variasi input yang diberikan, sesuai dengan tabel kebenaran dari J-K Flip Flop.
D Flip-Flop
Selanjutnya pada rangkaian sebelah kiri yang merupakan rangkaian D Flip-Flop, outputnya juga akan disesuaikan dengan variasi input yang diberikan, berdasarkan tabel kebenarannya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar